CERITA KEHIDUPAN PRA NIKAH

👧👦

nidediary.blogspot.com

Urip Mung Mampir Ngombe… Tapi Jangan Lupa Ngaca!

Kata orang Jawa, "Urip ki mung mampir ngombe." Hidup tuh cuma numpang minum doang. Habis minum, ya jalan lagi. Gak ada tuh ceritanya nongkrong lama-lama di warung dunia ini. Tapi kenyataannya, banyak dari kita yang udah ngerasa betah banget. Kayak mau pindah KTP duniawi permanen, lupa kalau sebenarnya ini cuma tempat transit doang.

Ironisnya, dunia yang harusnya kita jaga bareng-bareng malah makin rusak. Bukan karena hujan meteor, bukan karena dinosaurusnya bangkit lagi, tapi karena ulah manusia sendiri. Salah satu contohnya ya dari gaya hidup yang makin hari makin kebablasan. Terutama soal seks pranikah / seks bebas. Iya, topik ini agak ‘panas’, tapi yuk kita bahas bareng-bareng... santai aja, nggak usah tegang.

Nah, ini ada beberapa cerita nyata yang bisa jadi bahan renungan kita bersama. Bukan buat ngegibah, tapi biar kita bisa belajar dari kisah orang lain. Simak baik-baik, ya!

👉Cinta Boleh, Tapi Jangan Lupa Sekolah

Ceritanya tentang Joko dan Iyem. Bukan pasangan legenda, tapi cukup bikin geleng-geleng kepala. Joko masih kelas 2 SMA, Iyem kakak kelasnya. Mereka pacaran, ya biasa lah anak muda. Tapi sayangnya, mereka kebablasan. Mabuk cinta sampai lupa pelajaran.

Akhirnya? Mereka DO karena married by accident alias kejeblos sebelum waktunya. Zaman sekarang kayaknya gak trendy kalau nikah gak pake ‘bonus’...naudzubikamindalik. Tapi ya ampun, Joko aja masih minta uang jajan ke emak. Sekarang udah harus mikirin beli susu anak. Hidup berubah drastis, kayak main game tapi langsung loncat ke level boss tanpa senjata.Tapi ya gimana lagi… nasi udah jadi bubur. Dan buburnya, yah… gak bisa disendokin balik ke rice cooker.

👉“Kalau Hamil, Baru Nikah” — Lah, Emang Semudah Itu?

Lanjut ke cerita kedua. Seorang cewek, kita panggil aja Sarah. Dia anak kost yang kerja di kota x, pacarnya mahasiswa rantau juga. Gaya pacaran mereka, udah bukan ‘sayang-sayangan’ lagi. Tapi udah kayak suami istri tanpa surat sah. Parahnya lagi, Sarah udah biasa kayak gitu sejak umur 16 tahun.

Waktu ditanya, “Gak takut hamil?” Dia jawab, “Kalau hamil, baru nikah.” Buzeeeet. Emangnya hidup ini trial version yang bisa diulang?, Kayak beli pulsa aja, habis, baru isi ulang.   

Masalahnya, nggak semua cowok punya rasa tanggung jawab, kalau cowoknya kabur? Tinggal bilang “semangat ya” terus menghilang kayak jin. Habis manis, sepah diblock. Jadi buat yang masih muda, tolong deh... pikir dua tiga kali sebelum ikut-ikutan gaya hidup sex bebas. Nikah itu bukan solusi dari masalah yang kita ciptakan sendiri, apalagi kalau dilakukan dengan cara buru-buru karena panik.

👉Ketika Rumah Kosong Jadi Sarang Bahaya

Kisah ketiga tentang dua ABG, Parni dan Parno. Parni masih SMP, Parno udah SMA. Mereka pacaran, tapi sayangnya, rumah Parni sering kosong karena orang tuanya kerja. Nah, dari situlah kisah mereka berawal... dan berlanjut... dan makin dalam. Bahkan kadang pindah lokasi ke penginapan. Waduh, udah kayak tamasya dosa.

Parni pernah bilang, “Aku takut nolak, nanti ditinggal Parno.” Nah ini nih yang bikin nyesek, tekanan dalam hubungan yang bikin banyak cewek terjebak. Padahal, kalau cowoknya beneran sayang, harusnya bisa jaga, bukan malah ngajak coba-coba yang aneh-aneh. Cewek sering kali takut ditinggal, sampai lupa kalau yang harusnya ditinggal itu justru cowok model begitu. Gak mau jaga, maunya nikmat sesaat.

Buat para cewek, tolong ya... jaga diri baik-baik. Harga diri itu bukan diskon cuci gudang. Jangan cuma karena takut kehilangan cowok, malah kehilangan arah hidup dan kehilangan yang paling berharga. Cinta itu buta, tapi jangan sampai kita jadi ikutan buta dan tuli terhadap akal sehat.

 

Sebenernya masih banyak banget contoh cerita lain yang lebih ekstrem, tapi cukup ya. Nanti malah kayak nulis novel bergenre tragedi.

Itulah secuil cerita dari dunia nyata yang harusnya bisa jadi cermin buat kita semua. Bukan buat menghakimi, tapi supaya kita bisa lebih hati-hati. Seks pranikah bukan cuma soal dosa, tapi juga soal masa depan yang bisa berubah drastis. Karena nggak semua kisah cinta berakhir manis. Kadang yang manis itu justru jebakan. Hidup tuh bukan drama Korea yang bisa di-pause dan di-rewind. Sekali kejadian, gak ada tombol “undo”.

Oya, sekalian kita bahas juga soal dampak dari seks bebas bukan cuma dari sisi moral, tapi juga dari sisi kesehatan. Karena banyak banget penyakit yang bisa ditularin, dan sayangnya, nggak semua bisa disembuhkan. Hidup memang cuma mampir ngombe, tapi jangan sampai kita minumnya dari gelas yang kotor.

Inilah Beberapa Macam Penyakit PMS yang Wajib Kamu Kenal!

O ya "PMS Itu Bukan Perasaan Makin Sayang, ya Bro & Bri!" Kebanyakan orang kalau dengar kata “PMS” mikirnya itu cewek lagi bad mood bulanan. Eh, itu mah bener juga, tapi kali ini bukan itu maksudnya.

PMS yang satu ini lebih serem, yaitu Penyakit Menular Seksual alias oleh-oleh dari gaya hidup seks bebas yang udah kelewat batas. Dan percaya deh, penyakit ini gak lihat status. Mau kamu jomblo, pacaran, atau HTSan (hubungan tanpa status), kalau main di zona berbahaya, ya siap-siap aja dapet “hadiah”.

Beberapa penyakitnya antara lain:

1. Sifilis, alias raja singa.
   Namanya sih kayak bangsawan, tapi penyakitnya bikin meringis. Awalnya sih muncul luka, trus ilang, eh tau-tau nyerang organ dalam. Bahaya, Sob. Kalau ngomongin sifilis, jangan cuma mikirnya soal lecet kecil di area kelamin yang gak sakit sama sekali. Justru itu yang bikin penyakit ini licik dan berbahaya! Sifilis biasanya mulai dengan luka kecil lecet yang nggak bikin kamu merasa apa-apa, jadi sering nggak disadari dan dibiarkan aja.

   Tapi, jangan salah, sifilis ini jalan ceritanya panjang banget, bisa sampai tiga tahap dan berjalan selama puluhan tahun, lho! Kalau gak diobati, dia bisa bikin kamu kena masalah serius, kayak penyakit jantung, kerusakan otak, sampai kebutaan. Wah, ini bukan cuma urusan gatal-gatal atau lecet doang, tapi bisa berujung maut kalau cuek.

2. Gonore, alias kencing nanah, si bakteri nakal yang sering nyamar jadi 'gak ada gejala'. 
   Gonore itu semacam bakteri bandel yang suka nyamar kadang dia gak kasih tanda apa-apa, jadi kamu bisa nggak sadar kalau sudah ketularan. Tapi hati-hati, biasanya setelah 2 sampai 10 hari, dia bakal muncul dengan drama: sakit saat buang air kecil dan keluar nanah yang… ya, nggak enak banget!

   Kalau kamu cuek dan nggak berobat, si gonore ini bisa naik level jadi masalah serius, mulai dari sendi yang sakit (artritis), lepuhan di kulit, sampai infeksi yang menyerang jantung dan otak. Duh, jangan sampai deh!

   Kabar baiknya, gonore bisa disembuhin dengan antibiotik yang tepat. Jadi, kalau kamu curiga atau merasa ada yang aneh, jangan malu buat periksa ke dokter dan cepat-cepat berobat dan bertobat, biar gak jadi cerita horor nanti.

3. Klamidia: Si Pendiam yang Bisa Bikin Mandul Diam-Diam. 
   Jangan tertipu sama sifatnya yang sering tanpa gejala, klamidia ini tipe penyakit yang diam-diam menghanyutkan. Gak bikin ribut di awal, tapi kalau didiemin, bisa bikin urusan besar dari nyeri sendi alias artritis sampai risiko mandul buat para pria. Iya, kamu gak salah baca. Mandul, bro! Gara-gara bakteri kecil yang nyelip diam-diam, masa depan kamu bisa kena dampaknya.
   
   Untungnya, klamidia masih bisa diajak kompromi asal cepat ketahuan dan diobatin pakai antibiotik yang tepat. Jadi, kalau kamu suka "jalan-jalan" dan gak takut dosa, sebaiknya mulai lebih waspada. Karena bukan cuma hati yang bisa patah, tapi masa depan juga bisa ikut rusak! Jangan lupa TOBAT...

4. HIV/AIDS, ini yang paling serem.
   HIV/AIDS: Virus Jahat yang Bikin Kekebalan Tubuh Kena “Shutdown”. HIV/AIDS ini bukan penyakit biasa. Virus ini pelan tapi pasti nurunin daya tahan tubuh sampai tubuh gak bisa lawan penyakit sekecil apapun. Dan sayangnya, belum ada obat yang bener-bener nyembuhin total.
   
   Penyakit ini adalah salah satu pembunuh di dunia yang menyerang sistem kekebalan tubuh kita jadi semacam “matikan alarm” buat tubuh kita menghadapi serangan penyakit. Virus ini bisa nyebar lewat darah dan sperma saat berhubungan intim. Ingat, virus ini gak pandang bulu dan bisa menyerang siapa saja. Jadi, jangan anggap enteng, ya!

5. Herpes Genital: Si Penyusup Tak Diundang yang Bikin Gatal dan Drama. 
   Jadi, herpes genital ini ibarat tamu tak diundang yang nyelonong masuk ke area pribadi kamu khususnya area kelamin. Muncul ruam-ruam di area privat, gatal, perih, dan susah sembuh total. Kayak mantan yang gak move on, selalu balik-balik lagi. 
   
   Herpes genital itu bukan cuma bikin gatal atau luka kecil yang ngeselin, tapi bisa jadi drama panjang karena virus herpes ini pintar banget, kayak ninja yang bersembunyi di dalam sarang saraf kamu. Setelah kamu kena, virus ini bakal “ngendap” dan bisa muncul kapan aja kalau imun kamu lagi drop, misalnya karena stres, capek, atau cuaca ekstrem, karena virus ini merupakan infeksi seumur hidup. Dan orang yang menderita ini tidak menunjukkan gejala apapun atau mengalami gejala ringan yang mungkin nggak disadari, tapi bisa menulari orang lain. Herpes ini bisa meningkatkan resiko tertular AIDS melalui luka di darah. Nggak enak, kan?, makanya bertobatlah...

6. Jengger Ayam: Bukan di Kepala Ayam, Tapi Nemplok di Tempat Sensitif!
   

   Kalau denger kata jengger ayam, yang kebayang biasanya ayam jago siap adu, kan? Tapi yang satu ini beda… jauh. Ini bukan jengger ayam yang berkokok, tapi kutil-kutil kecil yang nongol di area kelamin. Yes, namanya juga bisa nyeleneh: Genital Wart alias kutil kelamin.

   Penyebabnya? Virus HPV (Human Papilloma Virus) tipe 6 dan 16, si makhluk kecil yang juga bisa jadi biang keladi kanker penis dan anus. Bukan mau nakut-nakutin, tapi ini serius, bro.

   Yang ngeselin dari penyakit ini, dia tuh gak ada obatnya. Kutilnya bisa sih dihilangin mau dibakar, dibekuin, disayat, bahkan di kasih jurus ninja juga bisa. Tapi si virusnya? Tetep stay di tubuh kamu. Jadi, habis ilang, bisa muncul lagi. Dan lagi. Dan lagi. Capek, kan?

   Makanya, daripada ribet di belakang hari, lebih baik waspada dari awal. Hindari seks bebas daripada nyesel karena kutil nemplok gak tau malu!

7. Kanker Serviks: Si Jahat yang Dibawa Si Virus Nakal HPV 
   

   Kalau ngomongin kanker serviks, jangan anggap remeh, ya! Kasus kanker serviks ini disebabkan sama si kecil nakal bernama Human Papilloma Virus (HPV) tipe 16 dan 18. Nah, yang bikin greget, sekitar sepertiga wanita ternyata pernah kedatangan tamu gak diundang ini!
   
   Virus HPV ini suka banget nempel lewat hubungan seksual jadi bukan cuma cewek yang harus hati-hati, cowok juga bisa kebagian “hadiah” gak enak dari virus ini.
   Sering kali virus ini bikin sakit di leher rahim (alias serviks), dan kalau gak dicek dan diobati, bisa berkembang jadi kanker yang berbahaya. Makanya penting banget buat rajin cek kesehatan dan jangan remehkan “virus kecil tapi berbahaya” ini.
   
   Ingat, menjaga diri dari HPV itu bukan cuma urusan cewek, cowok juga harus paham dan jaga-jaga. Yuk, mulai dari sekarang, jangan cuek sama kesehatan intim kamu! dan jangan lupa bertobatlah wahai Bro & Bri !

8. Trichomoniasis: Si Penyebab Busa yang Bikin Panik di Area Intim!

   Bayangin deh, tiba-tiba area sekitar vagina kamu jadi berbusa kayak sabun cuci piring. Eits, ini bukan efek deterjen yang salah pakai, tapi kemungkinan besar si trichomoniasis lagi bikin kerusuhan!

   Penyakit menular seksual ini kadang bisa diem-diem aja tanpa gejala, jadi kamu nggak sadar kalau lagi kedatangan tamu tak diundang. Tapi hati-hati, kalau wanita hamil kena trichomoniasis, risikonya bayi bisa lahir prematur. Waduh, ini sih bukan cuma masalah kecil!

   Dan jangan kira hubungan seksual cuma soal “masuk” doang ya. Ciuman, oral seks, bahkan mainan seks kayak vibrator juga bisa jadi jalan si virus ini nyebar. Jadi, jangan sampai karena kurang paham, kamu malah jadi korban drama busa-busa gak jelas di area sensitif.

   Pesan singkatnya: jaga kebersihan, jangan gonta ganti pasangan / sek bebas, dan jangan malas cek kesehatan kalau merasa ada yang aneh. Karena lebih baik mencegah daripada harus ngurus “busa” yang nggak diundang! dan seperti biasanya bertobatlah...

Kalau kamu masih santai mikir “ah, gak bakal kejadian sama aku,” coba deh pikir ulang. Virus ini nggak pandang bulu, yang penting ada kesempatan dia nyebar. Jadi, sebelum kamu lompat ke seks bebas, ingat deh: bukan cuma hati yang bisa patah, tapi juga kulit dan harga diri bisa kena masalah.

Simpelnya, tahan dulu deh, sampai HALAL, jangan sampai seks bebas bikin hidup kamu ribet gara-gara herpes dan penyakit lain. Ingat, mending nunggu yang pasti, daripada harus repot ngurus luka dan drama gak penting!

Dan penyakit-penyakit ini bukan dongeng. Ini nyata. Dan yang bikin ngeri, kadang gak ada gejala di awal. Tiba-tiba aja muncul pas udah parah.

Jadi, Mau Pilih Mana: Menahan Diri atau Menyesal Nanti?

Aku nggak sok suci, nggak juga mau ceramah ala ustaz TikTok. Tapi sebagai sesama manusia yang masih ngopi di dunia fana ini, yuk saling ingetin. Kita hidup cuma sebentar, tapi efek dari keputusan kita bisa panjang banget.

Cinta itu indah, tapi jangan dibungkus pake dosa. Jangan sampai kamu pikir “cuma sekali ini kok”, eh... ternyata itu awal dari segalanya. Bukan awal bahagia, tapi awal petaka.

Gitu dulu deh, entar kelamaan malah jadi khutbah jumat. Tapi serius, tulisan ini bukan buat nakut-nakutin, tapi buat kita semua mikir ulang: kita lagi hidup sehat atau hidup sembrono?

Cinta itu indah, tapi harusnya dibungkus iman. Biar gak cuma bikin deg-degan, tapi juga bikin tenang.

Yuk ah, kita jaga diri. Biar masa depan gak keburu rusak cuma gara-gara nafsu sesaat.

~By Nide~