Welcome Comments Pictures

L@BeL

Tampilkan postingan dengan label PETUALANGAN. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label PETUALANGAN. Tampilkan semua postingan

Desember 02, 2019

WISATA SHOKA BUKIT SENJA


Spot foto

Shoka Bukit Senja adalah salah satu spot kece yang cocok buat kamu yang hobi menikmati senja sambil berpura-pura jadi pujangga. Saya bilang ini spot “lama”, bukan karena bangunannya jadul atau usianya segitu-gitu aja, tapi karena sebenarnya tempat ini sudah dibuka sejak akhir tahun 2018. Cuma ya gitu, dulu belum banyak yang tahu. Mungkin karena waktu itu belum ada yang upload di TikTok atau belum sempat viral. Jadi tempat ini masih sepi, damai, dan bebas dari suara “selfie dulu guys!” Tapi sekarang... taulah..ramai..😅

Lokasinya sendiri cukup adem dan asri karena berada di area hutan perbukitan, tepatnya di Dusun Gabug, Giricahyo, Purwosari, Kabupaten Gunungkidul. Kalau kamu berangkat dari pusat Kota Jogja, cukup tempuh sekitar 30 km atau kira-kira 45 menit naik motor. Tapi ya itu, 45 menit ini bisa berubah jadi 1 jam kalau kamu termasuk tim “berhenti sebentar ya, fotoin aku dulu di sini”.

Nah, ada satu hal yang harus kamu siapin sebelum sampai lokasi: uang kecil dan hati yang lapang. Kenapa? Karena tempat ini letaknya berada di perbatasan antara Kabupaten Bantul dan Gunungkidul. Jadi... siap-siap bayar retribusi dua kali ya, gengs! Pertama, kamu akan diminta bayar saat masuk kawasan wisata Parangtritis (wilayah Bantul), lalu saat sudah sampai di kawasan Bukit Paralayang Watugupit (yang masuk Gunungkidul), eh… bayar lagi dong. Tapi anggap aja itu tiket combo nonton sunset dua kabupaten.

Februari 26, 2015

MENGEJAR MATAHARI DI PARANGENDOG WATUGUPIT


nidediary.blogspot.com

Pengennya libur di rumah? tapi petualang abal-abalku nggak bisa diam!
Waktu memang terus aja berlari tanpa henti, dan tiap hari libur aku tuh kayak punya tradisi unik : habisin waktu di rumah, tanpa makanan enak, tanpa minuman segar, alias tanpa piknik...
. Tapi tunggu dulu! Para petualang abal-abal macam kami gak mau cuma diem doang.

Akhirnya, kita bikin acara panggung gembira dadakan buat joget dan nyanyi-nyanyi piknik ke tempat kece yang masih di Jogja juga, namanya Parangendog.

Jangan salah, Parangendog ini bukan landasan becak, tapi landasan olahraga paralayang, lho! Lokasinya ada di sebelah timur Pantai Abal-Abal Parangtritis, tepatnya di desa WatuGupit, Giricahyo, Purwo Sari, Gunung Kidul, Yogyakarta.


Cara ke sana? Ikutin aku ya, jangan sampai kelewatan! 😅Dari Pantai Parangtritis, tinggal naik aja jalan menuju ke arah Panggang Wonosari. Tapi jangan kebablasan, ya! Sebelum sampai puncak, mata kudu awas ke kanan, nanti ketemu jalan kecil dengan plang “Hotel Queen”.

Masuk aja ke jalan itu, tapi jangan ikutin petunjuk ke hotelnya. Terus aja ke selatan dan naik terus sampai Parangendog (th 2015), untuk sekarang bisa lihat di google map ya..).


Pemandangan Hotel Queen dari Bukit Parangendog

Oh iya, jalan di sana super menanjak, jadi mending naik motor aja deh, daripada naik becak, kasian abang becak kalau dipaksa nanjak. Kalau bawa mobil, pastikan kamu sudah jago nyetir, karena medannya berkelok dan menanjak poll, bahaya kalau sopirnya masih abal-abal.

Kalau kamu nggak jago naik motor atau mobil, ya jalan kaki aja sekalian olahraga. Biar badan sehat, otak juga fresh! Okaaay? 

Agustus 29, 2014

Sepedaan Di Desa



Hari Minggu kemarin rasanya agak beda dari biasanya...

Mungkin karena pagi itu aku mendadak cantik rajin, bangkit dari kasur dengan semangat 45 buat bersepeda. Maklum, sudah lama banget olahraga cuma jadi wacana, dan inilah saatnya niat mulia itu dieksekusi juga… hehehe.

Walau agak kesiangan (jam dinding udah nunjukin pukul 6 pagi), tapi tetep bangga dong... karena dibanding jadi Direktur Utama PT. Tidur Pulas Mingguan, mendingan bangun dan bergerak daripada makan-tidur sampai matahari tinggi. #TeamRebahanMerana

Persiapan? Jelas mantap!
Aku udah nyiapin bekal dari rumah: camilan, gorengan, teh hangat dalam termos, dan tentu saja…My Lovely KretKret alias kameraku tercinta, temen setia buat hunting foto gaya hidup sehat ala-ala anak desa tapi tetap nyeni. 😆

Akhirnya, setelah semua siap…aku baru berangkat pukul 07.30. Iya, molor dikit. Tapi kan niat tetap niat, ya gak? #NgelesSantai

April 15, 2014

INDAHNYA PRAJURIT KRATON JOGJA

Photo By NIDE
Indahnya Prajurit Kraton,.......yang merasa tertarik mari kita pantengin jepretan ala Nide Diary di bawah ini ya ... sekalian buat cuci mata yang pada kangen Jogja........hehe  


Januari 27, 2014

JEJAK PETUALANGANKU DI PANTAI TERSEMBUNYI : PANTAI WOHKUDU, KESIRAT & CELENG TIBO WONOSARI


Pantai Tersembunyi
Photo By NiDE


Minggu kemarin hidupku cuma diisi dua hal yaitu motret dan piknik.. Udah, sesimpel itu. Lumayan lah ya, bisa ngusir stress yang udah mulai numpuk dan sekalian cuci muka mata lihat pemandangan alam yang cakep-cakep.

Rencananya sih kami mau berangkat dari Jogja jam 08.00 WIB. Tapi yaa, namanya juga rencana... akhirnya baru jalan jam 09.00. Mengikuti standard operating molor...😅 

Kami berangkat lewat Jalan Imogiri Timur, terus tembus Panggang - Wonosari, Gunungkidul. Jalanannya panjang dan agak meliuk-liuk, tapi pemandangannya lumayan menyegarkan. 

Waktu jalan, langit agak mendung bikin deg-degan dikit sih. Tapi Alhamdulillah hujan nggak jadi turun. Kami pun lanjut tancap gas meninggalkan Jogja demi menyambangi pantai tersembunyi yang katanya masih perawan banget (tahun 2014).

Sekitar satu abad jam kemudian, akhirnya kami sampai juga di Desa Girikerto, Kecamatan Panggang, Gunungkidul dalam keadaan semaput ..eh selamat & sehat walafiat dhing..😁

Perjalanan nggak terlalu jauh sih, tapi bikin badan berasa kayak abis hiking setengah hari. Tapi semua itu langsung kebayar waktu mampir ke pantai-pantai di sekitar situ.

September 25, 2013

SUNMOR UGM JOGJA


Photo By Nide
Minggu pagi kali ini aku memutuskan untuk jalan-jalan ke tempat yang hits tiap akhir pekan di Jogja: Sunday Morning UGM, alias SunMor. Letaknya nggak jauh-jauh amat dari rumahku—kalau naik motor santai sekitar 20 menitan, itu pun udah termasuk bonus lampu merah yang suka muncul tiba-tiba kayak mantan ngajak balikan. Kalau motoran tanpa hambatan, bisa 13 menit. Tapi kalau kamu gas pol kayak pembalap MotoGP, yaaa… 8 menit juga nyampe. Tapi inget, nyawa bukan nyicil, ya gengs. Kalau jalan kaki? Siap-siap hiking ringan sejam. Tapi kalau naik jet? Ya 1 detik juga nyampe... asal kuat bayar BBM-nya. Hehehe...


Nah, lokasi SunMor ini ada di kawasan kampus UGM, tepatnya di sekitar Lembah UGM, Jalan Notonagoro. Akses ke sana gampang banget. Bisa jalan kaki sekalian olahraga, bisa naik motor, mobil, becak, andong, bahkan naik hoverboard juga boleh, asal jangan ngambang pakai perasaan. Tapi kalau mau aman dari macet dan nggak terlalu ngos-ngosan, mending naik motor aja. Area parkirnya buka dari jam 06.00 sampai 12.00 WIB, jadi usahakan datang pagi-pagi, ya. Soalnya makin siang, para pedagang mulai tutup lapak, dan kamu cuma dapet sisa-sisa harapan... dan baju yang ukurannya XXXL aja. 😅

Mei 18, 2013

DOLAN NDESO OUTBOND & GATHERING




Hembusan angin pagi dengan semangat 45 menyambut langkah-langkah kecilku menuju tempat berkumpul. Duh, rasanya kayak adegan slow motion di sinetron, lengkap dengan efek angin yang lebay. Hari ini cerah banget, cocok buat outbound ceria bersama si “White Horse” alias bus, kendaraan gagah yang siap mengantarkan kami ke destinasi impian menuju Amerika! Boro Kalibawang, Kulon Progo. Ya ampun, namanya aja udah niat banget, ‘kan? Tralala~

Acara Outbound & Gathering ini digagas oleh komunitas semangat tinggi, dipersembahkan oleh Nidediary.Blogspot.Com,  dengan misi suci: menyegarkan jiwa raga para ibu-ibu, bapak-bapak, mas-mas, dan mbak-mbak yang udah penat sama rutinitas kerjaan. 

Demi kelancaran acara, kami pakai paket dari sebuah biro travel yang katanya profesional. Nama paketnya “Dolan Ndeso”, dan dengan harga Rp 220.000 per orang, udah dapet coffee break, makan siang, air mineral, berlian tiket masuk, fun games, bus, kaos, dan dokumentasi yang katanya sih gitu. Katanya, ya. Hmm.

Desember 02, 2012

PETUALANGANKU MELAWAN 4 PENCOPET

Gmbr Copas : By Google

Ceritaku ini kejadian zaman dulu, waktu aku masih jadi anak tomboy yang doyan blusukan dan sok petualang sejati....hehehe. Iya, waktu Jogja masih punya banyak bis kota warna oranye yang suka ngetem seenaknya kayak lagi nunggu jodoh. Hari itu aku baru turun dari bis, dan harus ganti bis satu lagi buat sampai rumah. Sebenarnya jaraknya cuma setengah kilometer lagi, jalan kaki juga bisa... tapi apalah daya, kaki udah sempor! Maunya rebahan, bukan berjalan. 😂

Setelah nunggu beberapa saat sambil nahan kantuk dan keringet, datang juga tuh bis oranye legendaris. Aku naik dari pintu belakang, clingak-clinguk cari tempat duduk. Baru juga satu kaki naik, eh... ada cowok duduk paling belakang yang tiba-tiba dorong aku keras banget!

Otomatis dong tanduk keluar. Langsung aku nengok dengan tatapan laser level 99. Dalam hati: “Lah ni orang siapa sih?! Gak ngapa-ngapain kok main dorong. Emangnya aku gerobak dorong?!” 
 

November 11, 2012

NONTON PACUAN KUDA DI BANTUL YOGYAKARTA

Photo By Rembulan Jawa NV
 Udah lama banget rasanya nggak nonton pacuan kuda. Dulu sih pernah sekali nonton, itu pun di daerah Sleman, dan udah lupa siapa yang menang soalnya yang diingat cuma debu dan suara "ceet ceet" sepatu nempel di lumpur. Nah, kali ini akhirnya kesampaian juga nonton lagi, tapi di Lapangan Pacuan Kuda Komplek Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta. Lomba pacuan kudanya diadakan selama dua hari, tanggal 10-11 November 2012, dan yang bikin spesial katanya sih memperbutkan Piala Nidediary! Eh... bukan, ya? Maksudnya Piala Sri Sultan Hamengku Buwono X Cup IV


Kuda-kuda yang digunakan untuk lomba Acara pacuan kuda ini nggak main-main lho, pesertanya datang dari berbagai pelosok negeri. Ada yang dari DIY, Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, DKI, Banten, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Sulawesi Utara, Kalimantan Selatan, NTT, bahkan Maluku Utara juga ikutan. Pokoknya ini ajang nasional, gengs! Serius tapi santai, debuan tapi meriah. Dan karena ini hari terakhir lomba, aku bela-belain datang meskipun harus bertarung lawan matahari siang bolong. Kulit gosong? Udah risiko. Yang penting hati tetap happy. Siapa tahu juga bisa ketemu someone special gitu kan... eh ternyata yang aku temui malah kerumunan orang asing yang gak satupun aku kenal. Bener-bener... harapan tinggal harapan. Hahahaha. 

Tapi meskipun nggak ketemu jodoh atau selebgram, tetap seru! Aku keliling dari satu sisi ke sisi lain lapangan buat cari spot foto yang kece. Jepret sana, jepret sini, sambil ngelawan panas dan angin yang sukses bikin rambutku kayak abis habis dipake ngelap motor. Sumpah, baru aja sembuh dari sakit, tapi demi nonton kuda lari, ya gas terus. Akibatnya? Kulitku yang tadinya putih ala-ala, kini berubah menjadi coklat metalik. Dan lama-lama? Ya tetap coklat. Nggak naik level ke platinum juga. Hahaha.

Okreep..... untuk lebih detailnya pantengin ya foto-fotonya dalam album "KUDA SEMBRANI"

POPULAR POSTS