Hindari wajah muram. Wajah yang berseri-seri jelas lebih menarik daripada wajah yang memble. Meskipun demikian, ini tidak berarti kita harus pasang senyum sepanjang waktu dan terus menerus mengajak orang bercanda sehingga lama kelamaan tak lucu.
Ambil tindakan tegas, jika perlu. Berlatihlah pada soal-soal kecil dulu. Misalnya, Kita membeli makanan kaleng yang ternyata rusak. Maka kita kembalikan barang itu. Dengan cara ini kita melatih kepercayaan diri, sehingga berani mengambil tindakan pula pada saat menghadapi masalah besar.
Risi mengutarakan pendapat itu tabu. Kita harus berani mengekpresikan pendapat sendiri. Jangan cuma membeo. Dengan demikian baik pendukung maupun penentang akan ingat kepada kita.
Ingat selalu pada orang lain. Ini cara yasng paling efektif untuk membuat orang lain juga menaruh perhatian kepada kita.
Spontanitas itu amat penting. Bila kita biasa serba teratur dan terkendali, berusahalah sekali-kali implusif. Soalnya, orang yang berkharisma itu spontan juga.
Mantapkanlah diri pada bakat sendiri. Lihat bidang pekerjaan apa yang paling kita kuasai dan sukai. Kerahkan segenap tenaga dan waktu untuk pekerjaan itu. Jangan ragu-ragu mencoba sesuatu yang baru dan menguji kemampuan diri. " Saya tidak tahu bagaimana mengerjakan ini" masih lebih baik daripada " Saya tidak dapt mengerjakannya". Soalnya, pernyataan yang kedua menutup segala kemungkinan untuk berhasil, sedangkan pernyataan pertama masih membuka kesempatan untuk belajar.
Andalkan inisiatif ! Biasakan diri menjadi pelaksana. Segera lakukan perubahan yang selama ini yang mungkin selama ini terus tertunda. Usahakan mencari penyebab ( bukan sekedar alasan ) kemalasan anda.
Memang kedelapan langkah ini tak mungkin dapat mengubah kepribadian dalam semalam, tetapi jika benar-benar diterapkan, kemungkinan besar kharisma di dalam diri anda akan semakin berkembang.
Risi mengutarakan pendapat itu tabu. Kita harus berani mengekpresikan pendapat sendiri. Jangan cuma membeo. Dengan demikian baik pendukung maupun penentang akan ingat kepada kita.
Ingat selalu pada orang lain. Ini cara yasng paling efektif untuk membuat orang lain juga menaruh perhatian kepada kita.
Spontanitas itu amat penting. Bila kita biasa serba teratur dan terkendali, berusahalah sekali-kali implusif. Soalnya, orang yang berkharisma itu spontan juga.
Mantapkanlah diri pada bakat sendiri. Lihat bidang pekerjaan apa yang paling kita kuasai dan sukai. Kerahkan segenap tenaga dan waktu untuk pekerjaan itu. Jangan ragu-ragu mencoba sesuatu yang baru dan menguji kemampuan diri. " Saya tidak tahu bagaimana mengerjakan ini" masih lebih baik daripada " Saya tidak dapt mengerjakannya". Soalnya, pernyataan yang kedua menutup segala kemungkinan untuk berhasil, sedangkan pernyataan pertama masih membuka kesempatan untuk belajar.
Andalkan inisiatif ! Biasakan diri menjadi pelaksana. Segera lakukan perubahan yang selama ini yang mungkin selama ini terus tertunda. Usahakan mencari penyebab ( bukan sekedar alasan ) kemalasan anda.
Memang kedelapan langkah ini tak mungkin dapat mengubah kepribadian dalam semalam, tetapi jika benar-benar diterapkan, kemungkinan besar kharisma di dalam diri anda akan semakin berkembang.
Smbr : Intisari'89